Profil Diklat Pakujaya

DIKLAT PAKUJAYA    :       Adalah Sekolah Sepak Bola yang dibangun atas keyakinan bahwa pengenalan sepak bola modern sejak dini, pengembangan potensi dan bakat sepak bola, peningkatan kualitas sepak bola melalui  pembinaan yang tepat, serta pembentukan karakter dan skill bermain sepak bola yang benar sehingga memiliki kepribadian positif adalah tujuan akhir dari pendidikan di sekolah ini.

DIKLAT PAKUJAYA     :       Sekolah ini berkarya di atas visinya yaitu membentuk individu yang unggul dengan skill sepak bola modern dan berprestasi. Sekolah ini juga mengusung misi dalam menyiapkan individu yang unggul dalam penguasan teknik, taktik, fisik dan mental, mengembangkan pendidikan profesionalisme dan loyalitas terhadap tim dan klub, membina individu yang menjunjung tinggi fair play, serta menanamkan karakter dan kepribadian positif lewat permainan sepak bola.

DIKLAT PAKUJAYA     :       Didirikan oleh Bapak Agus Junaedi, sosok yang sudah aktif di dunia persepakbolaan kota Tangerang Selatan sejak lama, yaitu pada tanggal 10 September 1998. Lulusan terbaik dari sekolah ini berhak menjadi pemain professional yang berada dibawah payung manajemen yang sama yaitu DIKLAT PAKUJAYA . Diharapkan untuk ke depan alumni  dari sekolah ini mampu memberikan sumbangsih untuk persitangsel dan timnas Indonesia.

DIKLAT PAKUJAYA     :       Di bawah tim manajemen dan pelatih yang memiliki lisensi kepelatihan, yang berlatar belakang mantan pemain PERSITA, sekolah ini menyediakan program-program latihan terbaik.

                                           KATEGORI USIA 6 – 10 TH :

                                          Penekanan : -     Belajar melalui praktek langsung.

-          Pembentukan karakter.

-          Belajar teknik-teknik dasar sepak bola yang benar.

                                                                 

                                                          

                                           KATEGORI USIA 11 – 14 TH :

                                    Penekanan : -     Disiplin agar siswa tumbuh sehat, sambil menemukan identitas diri.

-          Belajar melalui praktek langsung.

-          Penguasaan teknik-teknik dasar lanjutan.

                                           KATEGORI USIA 15 TH – KEATAS :

                                   

                                    Penekanan : -     Penguasaan materi, teknik maupun skill untuk membentuk pemain yang siap pakai.

-          Siswa yang memiliki talenta dan menjadi lulusan terbaik berhak untuk menjadi pemain Diklat Pakujaya.

DIKLAT PAKUJAYA  :    Juga menerapkan program non teknis yang berupa uji coba, turnamen, temu muka dan latihan bersama dengan pemain professional, diskusi mengenai kesehatan olahraga oleh dokter olahraga dan ahli gizi, serta diskusi dengan psikolog anak tentang segi kejiwaan anak.

Jumlah Siswa Didik

Saat ini SSB Bina Taruna memiliki 500 siswa yang terbagi menjadi beberapa kategori usia, yaitu usia 7 tahun sampai dengan 21 tahun.

Jadwal Latihan

Kapan saja siswa-siswa Diklat Pakujaya digembleng skill, fisik, teknik dan mentalnya?

Senin & Rabu Sore: Usia 13 s.d 16 tahun, latihan jam 14.00-17.30

Jumat : 14.00 WIB ( untuk tambahan)

Minggu : 08.00 WIB (untuk tambahan)

PRESTASI

Berikut ini sebagian kecil dari deretan panjang prestasi yang pernah diraih oleh Diklat pakujaya:

2010:

1. Juara I Chomon Cup (senior) 2010

2011:

1. Juara I (U-10) Festival Pagustas 2011 Rengas
2. Juara II (U-9) Festival Pagustas 2011Gunung Sindur
3. Juara I (Senior) Forkabi Cup 2011 Pinang

2012 :

1.      Juara bersama (senior) Rempas Cup

2.      Peringkat III liga Pengcab PSSI Tangsel

3.    Juara III Liga Pagustas Usia 9 Tahun di Arsento
4.     Juara III Liga Pagustas Usia 10 Tahun di Bimpor

DIKLAT PAKUJAYA :    Team :

                                         

                                                              Agus junaedi(Manager)

                                                              Jayanih (pelatih kepala)

                                                              Latief

                                                              Arie

                                                              Nedy

                                                              Arief Gunawan

                                                              Ade M

                                                              Asep (Medis)